Jakarta – Kementerian BUMN melalui BUMN Peduli menggandeng Bank BRI menggelar Pasar Murah BUMN Peduli 2011 di seluruh wilayah Indonesia dalam hal ini dilakukan oleh 18 Kantor Wilayah Bank BRI yang meliputi 16 kota antara lain Banda Aceh, Medan, Padang, Pekanbaru, Palembang, Jakarta (3 wilayah), Bandung Semarang, Yogyakarta, Malang, Surabaya, Denpasar, Banjarmasin, Manado, Makassar, Jayapura. “Pasar Murah BUMN Peduli yang dilaksanakan oleh Bank BRI digelar antara tanggal 2 hingga 23 Agustus 2011” ungkap Corporate Secretary Bank BRI, Muhamad Ali (19/8).
Dikatakan Ali, Pasar Murah BUMN 2011 yang dilaksanakan oleh Bank BRI dimulai dari Jakarta pada yaitu di Karet Tengsin, Cawang, dan Jelambar. Secara serentak Pasar Murah BUMN Peduli 2011 akan dilaksanakan di seluruh Indonesia. Total paket yang disediakan 18.000 paket.
Ali menambahkan, adanya Pasar Murah BUMN Peduli 2011 tersebut diharapkan dapat membantu masyarakat tersebut di bulan ramadhan ini karena harga sembako relatife murah dengan diskon sekitar 50 persen. Selain itu Bank BRI pun membagikan sembako gratis ke berbagai pihak termasuk kaum dhuafa di kota besar seperti di Jakarta “ Untuk seluruh kegiatan tersebut Bank BRI telah membeli 324 ton beras, 70,8 ton gula pasir, 23.600 botol Sirop,70.800 liter minyak goreng,32.400 mie instan, 37.600 botol kecap dan 17.600 kaleng biskuit dengan total dana hampir Rp. 4 milyar “ ujar Ali.
Program Pasar Murah BUMN Peduli 2011 dan pembagian sembako gratis merupakan salah satu rangkaian Layanan Ramadhan Bank BRI. Selain Program Pasar Murah BUMN Peduli 2011, Bank BRI juga mengadakan Mudik Bersama Simpedes dan Kupedes, Buka Bersama Anak Yatim/Piatu dan Dhuafa serta Ceramah Ramadhan
Acara ini merupakan kelanjutan pelaksanaan Peraturan menteri Negara BUMN nomor PER-05/MBU/2007 tanggal 27 April 2007 mengenai Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) yang mengatur setiap BUMN untuk menyisihkan sebagian dari laba bersih guna mendanai kegiatan PKBL tersebut,” terang Ali.
Sementara itu, Dana Bina Lingkungan yang telah disalurkan BRI per Juni 2011 sebesar Rp 11,565 miliar dengan rincian per sektor masing-masing bantuan sarana umum Rp 3,9 miliar, bencana alam Rp 2,2 miliar, bantuan pendidikan Rp 3,03 miliar, bantuan kesehatan Rp 1,48 miliar, bantuan sarana ibadah Rp 642 juta, dan bantuan pelestarian alam Rp 213 juta.