Jakarta – Dua calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI)Perry Warjiyo dan Ronald Waas telah melalui uji kelayakan oleh Komisi XI DPR. Namun, belum terlihat adanya konstelasi dukungan politik yang lebih jelas terhadap keduanya. Kendati demikian, beberapa anggota Komisi XI – DPR, tanpa mewakili partainya menyebutkan Ronald Waas lebih unggul.
"Saya melihat kalau dilihat dari kualitas presentasi antara Ronald Waas dan Perry, dua-duanya punya keampuan. Tapi saya lihat Ronald Waas lebih tegas dalam menjawab. Apakah ini akan mempengaruhi pemilihan, saya tidak tahu," ungkap Wakil Ketua Komisi XI Fraksi Partai Demokrat Achsanul Qosasih ditemui usai uji kelayakan di Jakarta, Senin (5/12).
Diakui Achsanul jika masing-masing calon memilki keunggula pada bidangnya masing-masing. Yang mana, Perry yang menjabat Direktur Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter BI unggul pada moneter, sementara Ronald yang menjabat Direktur Direktorat Sistem Pembayaran BI menguasai bagian sistem pembayaran yang lebih mikro.
BERITA TERKAIT
Dari pernyataan keduanya selama uji kelayakan, Achsanul menilai Ronald berjanji untuk memberdayakan UKM dan membuka akses juga distribusi uang sampai perbatasan. Sementara Perry lebih berjanji pada penanganan krisis. “Yang dibutuhkan saat ini adalah yang berkomitmen terhadap beberapa hal, termasuk perbankan syariah dan sistem pembayaran," kata Achsanul.
Ditemui terpisah, Anggota Komisi XI Fraksi PDI Perjuangan Maruarar Sirait juga menyampaikan dukungan pribadi terhadap Ronald Waas. "Kalau saya pribadi sih saya dukung dia. Boleh kan sebelum rapat fraksi saya punya pendapat sendiri," katanya.
Alasannya, lanjut Maruarar, karena Ronald memekankan komitmennya untuk mendukung UKM, menurunkan suku bunga kredit, dan menjawab isu resiprokal, walaupun nanti berbeda pendapat dengan dewan gubernur lain. "Kalau bapak berani, saya akan dukung bapak," kata Maruara. Ronald menjawab, "Saya berani."
Komitmen bagi Maruarar merupakan kunci pemilihan. Sebab, kompetensi keduanya terhadap bidang masing-masing tak diragukan.
Untuk diketahui, Perry Warjiyo sudah tiga kali maju menjadi deputi gubernur. Pada 2008, Perry kalah dalam pemilihan secara aklamasi terhadap Deputi Gubernur BI Hartadi A Sarwono yang sampai kini masih menjabat. Pada 2010, Perry kembali kalah terhadap Halim Alamsyah, juga Deputi Gubernur BI yang masih menjabat. Ia pernah menjabat Direktur Eksekutif South East Asia Voting Group IMF. Direktur Direktorat Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter tersebut juga mengajar di pasca sarjana ekonomi FE Universitas Indonesia.
Ronald Waas baru kali ini diajukan sebagai deputi gubernur. Tahun ini, ia menjadi anggota Tim Kerja Indonesia untuk ASEAN Chairmanship. Ia menjabat Direktur Direktorat Akunting dan Sistem Pembayaran sejak 2009.