Stabilitas.id – Di tengah persaingan industri penjaminan yang kian ketat, PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah memilih jalan transformasi. Bagi perusahaan yang berdiri lebih dari satu dekade lalu, bertahan dengan cara lama bukan lagi pilihan. Modernisasi organisasi, digitalisasi sistem, hingga penguatan budaya kerja menjadi motor utama agar tetap relevan sekaligus berdaya saing.
Senior Executive Vice President (SEVP) Askrindo Syariah, Zulfakhri, menegaskan bahwa perusahaan kini mengedepankan prinsip good corporate governance dan kehati-hatian. “Kami berupaya menjaga pertumbuhan positif dengan tata kelola yang kuat, sekaligus memberikan kontribusi nyata pada ekosistem keuangan syariah di Indonesia,” ujarnya dalam siaran pers, dikutip Jumat (3/10/2025).
Transformasi itu tidak hanya menyasar struktur internal, melainkan juga menyentuh kualitas layanan, manajemen risiko, serta efisiensi operasional. Upaya berkelanjutan ini mendapat pengakuan publik. Tahun ini, Askrindo Syariah meraih penghargaan The Excellence Performance Sharia Guarantor Company 2025, sebuah legitimasi atas komitmen perusahaan dalam menghadirkan layanan penjaminan yang adaptif dan sesuai prinsip syariah. Zulfakhri menyebut penghargaan tersebut sebagai hasil nyata dari perjalanan panjang pembenahan organisasi.
BERITA TERKAIT
Dari sisi jaringan, Askrindo Syariah telah memiliki 41 kantor yang tersebar di seluruh Indonesia. Kehadiran tersebut dimanfaatkan untuk memperkuat layanan penjaminan, mendekatkan diri kepada mitra, sekaligus memperluas jangkauan produk. “Kami ingin memberikan rasa aman sekaligus kemudahan bagi mitra pembiayaan, baik lembaga keuangan maupun sektor riil,” imbuhnya.
Tak kalah penting, transformasi juga hadir melalui jalur digital. Perusahaan tengah mengembangkan ekosistem layanan berbasis teknologi, mulai dari host to host system, Online System Application (OSA), hingga aplikasi mobile MAASya. Digitalisasi ini diarahkan untuk mempercepat proses bisnis, meminimalisir risiko manual error, serta membuka ruang inovasi produk penjaminan syariah yang lebih variatif.
Dengan kombinasi strategi penguatan organisasi, modernisasi sistem, dan inovasi digital, Askrindo Syariah membidik pertumbuhan yang berkesinambungan. Bagi investor dan pelaku industri, langkah ini bukan hanya cerminan adaptasi, melainkan juga sinyal bahwa pasar penjaminan syariah Indonesia tengah bergerak menuju babak baru yang lebih transparan, inklusif, dan berbasis teknologi. ***





.jpg)










