JAKARTA, Stabilitas.id — Di tengah pesatnya transformasi digital di sektor keuangan Indonesia, kolaborasi strategis antara Amazon Web Services (AWS) dan PT Krom Bank Indonesia Tbk (“Krom Bank”) menandai tonggak penting dalam upaya memperluas akses layanan perbankan yang inklusif dan inovatif.
Krom Bank, bagian dari Grup Kredivo, menjadi bank pertama di Indonesia yang sepenuhnya mengadopsi layanan AWS Asia Pacific (Jakarta) Region, sebuah langkah yang tidak hanya memastikan kepatuhan terhadap regulasi penyimpanan data lokal, tetapi juga membuka peluang besar dalam pengembangan layanan perbankan digital yang cepat, aman, dan mudah diakses.
Mendorong Inklusi Keuangan Melalui Teknologi Cloud
Indonesia, dengan populasi lebih dari 270 juta jiwa, masih menghadapi tantangan besar dalam hal inklusi keuangan. Banyak masyarakat, terutama generasi muda dan segmen yang belum tersentuh layanan perbankan konvensional, masih kesulitan mengakses produk keuangan yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Krom Bank hadir dengan visi yang jelas: menyediakan layanan perbankan yang dapat disesuaikan dan memberdayakan masyarakat untuk mengelola keuangan secara cerdas dan bertanggung jawab.
Pemanfaatan teknologi cloud AWS memungkinkan Krom Bank untuk mengembangkan produk-produk inovatif seperti deposito dengan suku bunga menarik yang dapat diakses dengan mudah melalui aplikasi mobile. Fleksibilitas dan skalabilitas layanan cloud ini memungkinkan bank untuk merespons kebutuhan pasar dengan cepat, sekaligus menjaga keamanan dan keandalan layanan.
Keunggulan Strategis
Salah satu aspek krusial dari kolaborasi ini adalah penggunaan AWS Asia Pacific (Jakarta) Region, yang memungkinkan data nasabah disimpan secara lokal sesuai dengan regulasi perbankan Indonesia. Hal ini tidak hanya meningkatkan kepercayaan nasabah dan regulator, tetapi juga mempercepat proses pengembangan layanan tanpa hambatan geografis atau regulasi yang kompleks.
Anton Hermawan, Direktur Utama Krom Bank, menegaskan bahwa “AWS memberikan fleksibilitas yang kami butuhkan untuk mengembangkan berbagai layanan perbankan digital kami dengan cepat, sehingga layanan kami menjadi lebih berinovasi dan mudah digunakan.” Pernyataan ini menyoroti bagaimana teknologi cloud bukan sekadar infrastruktur, melainkan fondasi strategis untuk inovasi berkelanjutan di sektor perbankan.
Transformasi Digital sebagai Kunci Pertumbuhan Ekonomi
Dari perspektif industri, Anthony Amni, Country Leader AWS Indonesia, menekankan bahwa “teknologi cloud adalah kunci transformasi digital yang memungkinkan industri jasa keuangan melayani lebih banyak orang yang sebelumnya sulit mengakses layanan perbankan.” Pendekatan cloud-native yang diadopsi Krom Bank tidak hanya menyederhanakan layanan perbankan, tetapi juga menciptakan pengalaman pengguna yang intuitif dan menarik, terutama bagi pengguna aplikasi mobile yang kini menjadi mayoritas di Indonesia.
Selain itu, integrasi kemampuan AI generatif dalam layanan Krom Bank membuka peluang baru dalam personalisasi layanan dan efisiensi operasional, yang pada akhirnya mendorong inklusi keuangan dan pemberdayaan ekonomi yang lebih luas.
Dampak Jangka Panjang dan Prospek Masa Depan
Kolaborasi ini bukan hanya soal teknologi, melainkan juga tentang bagaimana inovasi dapat menjadi alat pemberdayaan sosial-ekonomi. Dengan memanfaatkan kekuatan cloud dan AI, Krom Bank berada pada posisi strategis untuk mempercepat inklusi keuangan di Indonesia, menjangkau segmen yang selama ini kurang terlayani, dan membentuk masa depan perbankan yang lebih digital, responsif, dan inklusif.
Keberhasilan Krom Bank dalam memanfaatkan AWS juga menjadi contoh penting bagi institusi keuangan lain di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara, yang tengah berupaya mengadopsi teknologi digital untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan kualitas layanan mereka. ***
.jpg)
