Jakarta – Bank Mandiri berkomitmen untuk terus tumbuh bersama Indonesia. Untuk itu, Mandiri berupaya memperdalam kepekaan para calon pemimpin bisnis terhadap tantangan yang akan dihadapi seiring beralihnya peta perekonomian global melalui perhelatan Mandiri Economic Forum.
Sebanyak 200 pengusaha dari berbagai korporasi di Indonesia serta jajaran pengurus KADIN bertukar pikiran dalam menerapkan strategi dan kiat bisnis bagi korporasi Indonesia bersama pakar manajemen Internasional, Profesor Pankaj Ghemawat, yang tercatat sebagai profesor termuda dalam sejarah Universitas Harvard.
Keterlibatan para peserta, khususnya bagi generasi kedua, diharapkan dapat memperluas pandangan mengenai peluang dan tantangan bisnis di regional serta strategi yang harus diterapkan agar dapat berkiprah menjadi pelaku bisnis terbaik di kawasan ASEAN, sehingga layak menjadi the Next ASEAN Tigers dari Indonesia.
Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini mengatakan, tatanan ekonomi ke depan mengarah pada persaingan bebas. Kondisi ini menuntut kemampuan yang handal dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk juga pelaku bisnis di Indonesia.
“Para generasi penerus bisnis dari Indonesia harus siap bersaing dengan para pebisnis asing. Kami berharap melalui Mandiri Economic Forum, para pengusaha dan calon pemimpin bisnis dapat memperluas wawasan untuk mendukung pengambilan keputusan bisnis yang strategis dalam menghadapi persaingan,” kata Zulkifli Zaini di Hotel Dharmawangsa Jakarta, Kamis (15/12).
Zulkifli Zaini melanjutkan, saat ini terdapat dua perusahaan Indonesia yang masuk dalam 50 perusahaan dengan nilai pasar terbesar di Asia. Berangkat dari dukungan fundamental ekonomi yang kuat serta struktur demografi yang sehat, maka pelaku bisnis Indonesia harus dapat memanfaatkan kawasan ASEAN yang semakin terintegrasi. Perluasan jaringan produksi dan sumber daya alam yang melimpah tentu dapat menjadikan Indonesia sebagai salah satu basis produksi penting di kawasan ASEAN.
Pada kondisi dimana tantangan dan kompetisi berjalan semakin ketat, perlu dilakukan regenerasi kepemimpinan sejak dini. “Berangkat dari pemikiran ini, Bank Mandiri merasa terpanggil untuk memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan pelaku-pelaku bisnis yang handal, berwawasan internasional dan siap menghadapi kompetisi global yang semakin ketat,” ujar Zulkifli Zaini.
Menurut Ghemawat, bahwa sebenarnya masyarakat dunia dapat menciptakan kemakmuran yang kolektif dengan pendekatan baru terhadap integrasi perekonomian kawasan. Menekankan kepada strategi yang jitu dalam menaklukkan pasar ASEAN akan menghasilkan pengusaha-pengusaha Indonesia dengan predikat “ASEAN Tigers”
Melalui MEF ini, diharapkan Bank Mandiri dapat ikut serta melalui kontribusi yang signifikan dalam perkembangan bisnis nasabahnya dan juga meningkatkan kepedulian dari para pengusaha Indonesia dan pelaku bisnis di Indonesia agar dapat menghadapi tantangan bisnis yang dinamis untuk menjadi yang terdepan di pasar regional.