JAKARTA, Stabilitas.id – PT Brantas Abipraya (Persero), sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang konstruksi berkontribusi dalam pembangunan Bendungan Cipanas.
Bendungan yang terletak di Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Indramayu ini, merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang siap diresmikan Presiden Joko Widodo.
“Dalam pembangunan Bendungan Cipanas ini Brantas Abipraya bersinergi dengan BUMN Karya lainnya. Pada paket ini kami membangun infrastruktur fasilitas pendukung bendungan,” ungkap Direktur Operasi I Brantas Abipraya, Muhammad Toha Fauzi.
BERITA TERKAIT
Lingkup pekerjaan Brantas Abipraya pada pembangunan Bendungan Cipanas ini meliputi pekerjaan jalan masuk, pekerjaan bendungan pelana, pekerjaan bangunan pelimpah, pekerjaan bangunan pengambilan, pekerjaan hidromekanikal, pekerjaan bangunan fasilitas, pekerjaan dermaga, dan menara pandang.
Sebagai informasi, bendungan berkapasitas 250,81 juta meter kubik ini, berpotensi untuk mereduksi banjir sebesar 487,75 meter kubik per detik, menjadi pembangkit listrik sebesar 3 megawatt dan menyuplai air baku sebanyak 850 liter per detik untuk kawasan Cirebon-Patimban-Kertajati.
Bendungan ini juga memiliki manfaat untuk menyuplai air irigasi pertanian di Kabupaten Sumedang dan Indramayu seluas 9.273 hektare, khususnya di Daerah Irigasi (DI) Cipanas, Cikawung, dan Cibunut.
“Diharapkan, nantinya dengan dukungan air irigasi dari Bendungan Cipanas ini juga akan meningkatkan intensitas tanam lebih dari 1 kali panen dalam setahun menjadi 2 hingga 3 kali panen dalam setahun,” tutup Toha.***





.jpg)










