• Redaksi
  • Iklan
  • Majalah Digital
  • Kontak Kami
Sabtu, November 22, 2025
  • Login
Stabilitas
  • Home
  • Laporan Utama
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Keuangan
  • BUMN
  • Syariah
  • UKM
  • Internasional
  • Liputan Khusus
  • Lainnya
    • Advetorial
    • SNAPSHOT
    • Eksmud
    • Figur
    • Info Otoritas
    • Interview
    • Kolom
    • Manajemen Risiko
    • Resensi Buku
    • Riset
    • Sektor Riil
    • Teknologi
    • Pariwisata
No Result
View All Result
  • Home
  • Laporan Utama
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Keuangan
  • BUMN
  • Syariah
  • UKM
  • Internasional
  • Liputan Khusus
  • Lainnya
    • Advetorial
    • SNAPSHOT
    • Eksmud
    • Figur
    • Info Otoritas
    • Interview
    • Kolom
    • Manajemen Risiko
    • Resensi Buku
    • Riset
    • Sektor Riil
    • Teknologi
    • Pariwisata
No Result
View All Result
Stabilitas
No Result
View All Result
Home Internasional

Bank Dunia Pangkas Prospek Pertumbuhan Asia 2022 Terkait Perang Ukraina

Lembaga donor yang berbasis di Washington memperkirakan pertumbuhan lima persen untuk kawasan Asia tahun ini, turun dari 5,4 persen pada Oktober.

oleh Stella Gracia
5 April 2022 - 21:25
3
Dilihat
Bank Dunia Pangkas Prospek Pertumbuhan Asia 2022 Terkait Perang Ukraina
0
Bagikan
3
Dilihat

JAKARTA, Stabilitas.id – Bank Dunia telah menurunkan prospek ekonominya untuk kawasan Asia Timur dan Pasifik. Hal ini merujuk pada perang di Ukraina, meningkatnya inflasi di Amerika Serikat, dan melambatnya pertumbuhan di China.

Kawasan ini diperkirakan akan mengalami pertumbuhan lima persen pada 2022, turun dari perkiraan 5,4 persen pada Oktober. Pendapat ini diberikan World Bank yang berbasis di Washington dalam sebuah laporan yang dirilis pada Selasa lalu.

Dalam laporan tersebut juga dituliskan pertumbuhan bisa saja turun menjadi empat persen jika kondisi memburuk dan tanggapan kebijakan yang tidak efektif oleh pemerintah. Lembaga keuangan internasional menyerukan slogan “Reformasi Berani Kebijakan Fiskal, Kehati-hatian, Perdagangan, dan Inovasi”.

BERITA TERKAIT

Emas Makin Dilirik untuk Dana Pendidikan Anak, Ini Alasan dan Strateginya

BI: Penjualan Eceran Oktober Menguat, IPR Diproyeksi Naik 4,3%

Pemerintah Kucurkan Rp180 Miliar untuk Diskon Transportasi Nataru 2025/2026

Stabilitas Keuangan Solid, KSSK Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tembus 5,5%

“Sama seperti ekonomi Asia Timur dan Pasifik yang pulih dari guncangan akibat pandemi, perang di Ukraina menghambat momentum pertumbuhan, Fundamental kawasan yang sebagian besar kuat dan kebijakan yang sehat akan membantunya mengatasi badai ini.” kata Wakil Presiden Bank Dunia untuk Asia Timur dan Pasifik Manuela Ferro dalam sebuah pernyataan.

Prekonomian China diperkirakan tumbuh sebanyak lima persen tahun ini. Angka ini turun dari yang sebelumnya diperkirakan tumbuh hingga 5,4 persen. Negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia itu, mengalami keterlambatan karena total lockdown yang bertujuan untuk mengendalikan wabah COVID-19, yang dilakukan sejak awal pandemi. Hal ini membebani sektor ekonomi produksi dan permintaan.

Carlos Casanova, ahli ekonomi untuk Asia di UBP di Hong Kong, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa perkiraan turunnya peringkat Bank Dunia mencerminkan angka permintaan yang menurun di China dan kenaikan harga energi.

“Masih terlalu dini untuk menentukan bagaimana gangguan pada rantai pasokan global akan berjalan ke depan, tetapi aman untuk mengasumsikan bahwa inflasi akan tetap di atas target di sebagian besar ekonomi Asia pada 2022, sebelum menurun pada 2023. Dalam hal ini, bulan-bulan terlemah China masih berada di depan kami, tetapi kami memperkirakan titik balik dalam aktivitas perekonomian di bulan Juni, setelah stimulus kebijakan dimulai.” ucap Casanova.

Tim Harcourt, kepala ekonom di Institute for Public Policy and Governance di University of Technology Sydney, mengatakan kepada Al Jazeera ada juga beberapa tanda ekonomi yang menggembirakan di cakrawala.

“Ada tanda-tanda masalah pengiriman mereda dan harga komoditas membaik, jadi itu alasan bagus untuk percaya diri dengan perkiraan Bank Dunia, tetapi eskalasi konflik Rusia-Ukraina dan tekanan inflasi dapat menyebabkan revisi nantinya.” ucap Harcourt.

Kawasan Asia Timur dan Pasifik diperkirakan akan mengalami pertumbuhan hingga 4,8 persen. Angka ini juga mengalami penurunan dari yang diperkirakan sebelumnya yaitu 5,2 persen. Sementara itu, di Asia Tenggara, Filipina memiliki prospek terkuat, dengan pertumbuhan diperkirakan mencapai 5,7 persen, diikuti oleh Malaysia, Vietnam, dan Indonesia.***

Tags: InflasiRusia-Ukrainaworld bank
 
 
 
 
Sebelumnya

Korea Selatan Alami Inflasi Tertinggi dalam Satu Dekade Terakhir

Selanjutnya

Susun RUU Perkoperasian yang Ideal, KemenKopUKM Bentuk Pokja

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA

Related Posts

Inflasi di Atas Target, The Fed Didesak Tunda Akselerasi Pemangkasan Suku Bunga

Inflasi di Atas Target, The Fed Didesak Tunda Akselerasi Pemangkasan Suku Bunga

oleh Sandy Romualdus
3 Oktober 2025 - 11:25

Stabilitas.id – Presiden Federal Reserve Bank of Dallas, Lorie Logan, menilai langkah pemangkasan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin...

Pemerintah AS Terancam Shutdown, Gedung Putih Siapkan Skema PHK Massal ASN

Pemerintah AS Terancam Shutdown, Gedung Putih Siapkan Skema PHK Massal ASN

oleh Stella Gracia
26 September 2025 - 13:13

Stabilitas.id — Pemerintah Amerika Serikat menghadapi ancaman shutdown mulai 1 Oktober 2025 setelah Kongres gagal menyepakati rancangan anggaran tahunan. Gedung...

ANZ Didenda Rp2,6 Triliun, Terbesar Sepanjang Sejarah Perbankan Australia

ANZ Didenda Rp2,6 Triliun, Terbesar Sepanjang Sejarah Perbankan Australia

oleh Sandy Romualdus
16 September 2025 - 16:33

JAKARTA, Stabilitas.id — Otoritas keuangan Australia menjatuhkan denda sebesar 240 juta dolar Australia atau setara Rp2,62 triliun kepada ANZ Group,...

Inflasi Inti AS Naik Jadi 3,1% di Juli, Tertinggi Sejak Awal 2025

Inflasi Inti AS Naik Jadi 3,1% di Juli, Tertinggi Sejak Awal 2025

oleh Stella Gracia
14 Agustus 2025 - 18:08

JAKARTA, Stabilitas.id – Inflasi inti Amerika Serikat (AS) melonjak pada Juli 2025, mencatat laju tahunan tertinggi sejak awal tahun, di...

Eks Ibu Negara Korsel Kim Keon-hee Ditangkap atas Dugaan Manipulasi Saham, Intervensi Pemilu, dan Suap

Eks Ibu Negara Korsel Kim Keon-hee Ditangkap atas Dugaan Manipulasi Saham, Intervensi Pemilu, dan Suap

oleh Stella Gracia
13 Agustus 2025 - 11:19

SEOUL, Stabilitas.id – Mantan Ibu Negara Korea Selatan, Kim Keon-hee, resmi ditahan atas tuduhan terlibat dalam skema manipulasi harga saham,...

GROW dan Fullerton Luncurkan China Equities Fund, Targetkan Pertumbuhan Jangka Panjang di Pasar Tiongkok

GROW dan Fullerton Luncurkan China Equities Fund, Targetkan Pertumbuhan Jangka Panjang di Pasar Tiongkok

oleh Stella Gracia
13 Agustus 2025 - 10:10

JAKARTA, Stabilitas.id – GROW with Singlife bersama Fullerton Fund Management resmi meluncurkan Fullerton Lux Funds – China Equities (Class A)...

E-MAGAZINE

TERPOPULER

  • Manajemen Kinerja Kualitatif vs Kuantitatif

    Manajemen Kinerja Kualitatif vs Kuantitatif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harga BBM Oktober 2025: Pertamina Naikkan Dexlite dan Pertamina Dex, Subsidi Tetap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasus Scam di Indonesia Tertinggi di Dunia, Capai 274 Ribu Laporan dalam Setahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • WIKA Umumkan Gagal Bayar Surat Utang Jumbo Rp4,64 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diteror Debt Collector, Nasabah Seret Aplikasi Pinjol AdaKami ke Pengadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 106 Perusahaan Asuransi Raih Predikat Market Leaders 2025 Versi Media Asuransi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Daftar 52 Perusahaan Asuransi dan Reasuransi Terbaik 2023

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
 

Terbaru

Transformasi Pembayaran Digital: Visa–DANA Hadirkan Interoperabilitas Penuh Ekosistem QRIS

Akselerasi Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri dan Kementerian PKP Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Tangerang

CIMB Niaga Kucurkan Sustainability-Linked Loan Rp117 Miliar ke Anak Usaha Ever Shine Tex

SIG Sabet Juara 1 Industrial Cyberdrill Exercise 2025 Gelaran BSSN

CIMB Niaga Edukasi Nasabah Surabaya Lewat Wealth Xpo: Dari Bisnis Next Gen hingga Warisan Kekayaan

Pendapatan Menguat, Belanja Naik: Defisit APBN Rp479,7 Triliun Tetap dalam Jalur Aman

Cari Inovasi Perumahan, BTN Housingpreneur Roadshow di USU Medan

Wärtsilä Dorong Stabilitas Listrik RI dan Kesiapan Pusat Data AI Lewat Teknologi Mesin Fleksibel

Emas Makin Dilirik untuk Dana Pendidikan Anak, Ini Alasan dan Strateginya

STABILITAS CHANNEL

Selanjutnya
Susun RUU Perkoperasian yang Ideal, KemenKopUKM Bentuk Pokja

Susun RUU Perkoperasian yang Ideal, KemenKopUKM Bentuk Pokja

  • Advertorial
  • Berita Foto
  • BUMN
  • Bursa
  • Ekonomi
  • Eksmud
  • Figur
  • Info Otoritas
  • Internasional
  • Interview
  • Keuangan
  • Kolom
  • Laporan Utama
  • Liputan Khusus
  • Manajemen Resiko
  • Perbankan
  • Portofolio
  • Resensi Buku
  • Riset
  • Sektor Riil
  • Seremonial
  • Syariah
  • Teknologi
  • Travel & Resto
  • UKM
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pesan Majalah
  • Kontak Kami
logo-footer

Copyright © 2021 – Stabilitas

Find and Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Laporan Utama
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Keuangan
  • BUMN
  • Syariah
  • UKM
  • Internasional
  • Liputan Khusus
  • Lainnya
    • Advetorial
    • SNAPSHOT
    • Eksmud
    • Figur
    • Info Otoritas
    • Interview
    • Kolom
    • Manajemen Risiko
    • Resensi Buku
    • Riset
    • Sektor Riil
    • Teknologi
    • Pariwisata

Copyright © 2021 Stabilitas - Governance, Risk Management & Compliance