Bank Mandiri bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk penanganan bencana alam. Nota kesepahaman kerjasama tersebut di tandatangani oleh Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini dan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono di Gedung Sudirman, Markas Besar TNI Jakarta, Senin (6/6).
Menurut Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini, TNI merupakan salah satu elemen penting yang cukup memadai dalam penanggulangan bencana. Sebab, TNI mempunyai peralatan dan operasi kerja yang terstruktur dengan baik. Meliputi sumber daya manusia, pelayanan kesehatan, transportasi dan lainnya.
“Kita mengetahui bahwa Indonesia berada di daerah rawan bencana, dan TNI adalah salah satu contoh elemen penanganan bencana yang dilakukan secara formal. Melalui kerjasama ini, kami berharap pemanfaatan bantuan yang disalurkan ke daerah bencana dapat lebih efektif dan tepat sasaran,” ujar Zulkifli Zaini.
BERITA TERKAIT
Sebagai tahap awal, Bank Mandiri akan menyalurkan bantuan bencana gempa bumi di Mentawai dan banjir bandang di Wasior senilai Rp2,04 miliar. Dana tersebut merupakan hasil sumbangan masyarakat yang masuk dalam rekening mandiri peduli bencana Mentawai dan Wasior yang dibuka pasca terjadinya bencana itu.
Dari total dana yang terkumpul itu, sebesar Rp1,13 miliar dialokasikan untuk penanganan pasca gempa bumi Mentawai, yang terbagi untuk pembangunan sarana pendidikan sebesar Rp750 juta dan sarana ibadah sebesar Rp379,17 juta.
Sementara untuk penanganan pasca bencana banjir bandang di Wasior dialokasikan sebesar Rp913,05 juta, yang terbagi untuk pembangunan sekolah Rp600 juta dan sarana ibadah sebesar Rp313,047 juta.
“Kami berharap seluruh bantuan tersebut dapat memperbaiki sarana pendidikan dan ibadah di Mentawai dan Wasior yang rusak akibat bencana. Pemberian bantuan ini sangat penting bagi Bank Mandiri sebagai bentuk empati terhadap kesulitan yang dialami masyarakat. Sebab, dukungan masyarakat selama ini telah menjadikan Bank Mandiri sebagai bank terbesar di Indonesia,” kata Zulkifli Zaini.





.jpg)










