PADANG, Stabilitas.id – Bank Nagari kembali menegaskan komitmennya terhadap pembangunan berkelanjutan di Sumatera Barat melalui partisipasi aktif dalam kegiatan penanaman 1.000 bibit pohon kelapa hibrida di kawasan eks Bandara Lanud Tabing, Padang.
Program ini merupakan bentuk nyata sinergi antara Pemerintah Provinsi Sumbar, BUMN/BUMD, Forkopimda Sumbar, TNI, serta masyarakat dalam mengoptimalkan lahan tidur menjadi aset produktif demi masa depan pangan dan lingkungan yang lebih baik.
Mengusung semangat “Dari Lahan Tidur Menjadi Sumber Harapan”, inisiatif ini tidak hanya memiliki nilai ekologis, tetapi juga nilai ekonomi yang strategis. Kelapa hibrida dipilih karena potensinya sebagai komoditas unggulan daerah yang mampu memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendorong peluang ekspor ke pasar global.
BERITA TERKAIT
Sebagai mitra keuangan yang tumbuh bersama masyarakat Minang, Bank Nagari hadir tidak sekadar sebagai institusi perbankan, tetapi juga sebagai agen pembangunan daerah. Melalui dukungan terhadap program penanaman ini, Bank Nagari turut mendorong pemanfaatan lahan terlantar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat ekonomi lokal secara inklusif.
“Kami percaya bahwa keberlanjutan ekonomi harus berjalan seiring dengan keberlanjutan lingkungan. Penanaman kelapa hibrida ini menjadi langkah awal menuju kemandirian pangan dan pelestarian alam yang saling menguatkan,” ungkap perwakilan manajemen Bank Nagari di sela kegiatan, Rabu (18/6).
Lebih dari sekadar simbolis, kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi lintas sektor untuk menjawab tantangan masa depan—mulai dari krisis iklim hingga ancaman ketahanan pangan. Penanaman pohon hari ini diharapkan tumbuh menjadi sumber kehidupan dan penghidupan esok hari.
Bank Nagari berkomitmen untuk terus terlibat dalam program-program pembangunan berkelanjutan, baik melalui pembiayaan inklusif, edukasi literasi keuangan, maupun partisipasi aktif dalam kegiatan sosial dan lingkungan.
Ke depan, Bank Nagari juga terbuka untuk mendukung pengembangan ekosistem pertanian terpadu berbasis komunitas yang dapat memberdayakan petani lokal secara menyeluruh. “Mari kita tanam hari ini untuk Sumbar yang lebih hijau, mandiri, dan sejahtera di masa depan,” tegas Pejabat Bank Nagari tersebut. ***





.jpg)









