JAKARTA, Stabilitas.id – Dalam langkah besar untuk memperluas inklusi keuangan di Indonesia, Holding Ultra Mikro (UMi) yang merupakan bagian dari BRI Group telah berhasil menaikkelasikan 1,2 juta nasabah.
Menurut Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, proses graduasi ini tidak hanya meningkatkan jumlah nasabah yang dilayani secara komersial oleh BRI, tetapi juga membantu mencapai target inklusi keuangan nasional. “Holding UMi terbukti dapat menciptakan nilai sosial yang luar biasa,” ucapnya Selasa, (05/01/24).
Selain menaikkelasikan nasabah, Holding UMi juga berhasil memperluas jangkauannya dengan menambah 6 juta debitur dalam tahun ketiganya. Dengan demikian, jumlah debitur yang dilayani telah mencapai 37 juta orang, memberikan akses keuangan formal bagi lebih banyak orang di seluruh Indonesia.
BERITA TERKAIT
Keberhasilan ini tidak terlepas dari implementasi strategi yang matang sejak awal terbentuknya Holding UMi. Dengan mensinergikan budaya kerja ketiga entitas melalui aktivasi BRIGADE MADANI, serta mengintegrasikan platform digital dari BRI, Pegadaian, dan PNM, Holding UMi mampu menciptakan akses keuangan yang lebih merata di seluruh negeri.
Selain meningkatkan jumlah nasabah, Holding UMi juga telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp53 triliun melalui plafon digital atau cashless kepada lebih dari 8,6 juta nasabah. Integrasi lebih dari 31 juta data untuk digunakan sebagai cross selling pemasaran juga menjadi pencapaian lain yang patut dicatat.
Dengan infrastruktur pendukung yang telah dipersiapkan, seperti 151 ribu AgenBRILink Mekaar, Holding UMi siap melayani kebutuhan transaksi nasabah ultra mikro dengan lebih baik. Keberhasilan integrasi ekosistem ultra mikro juga telah mempengaruhi peningkatan portfolio kredit UMKM BRI, yang mencapai 84,4% dari total penyaluran kredit BRI.
Dengan pencapaian yang gemilang ini, Holding Ultra Mikro BRI membuktikan komitmennya dalam mendukung inklusi keuangan dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Indonesia.
Penulis: Syahrani





.jpg)










