JAKARTA, Stabilitas.id – Berbagai tantangan dihadapi industri asuransi di tahun 2024, salah satunya adalah perubahan landskap ekonomi global.
“Perubahan lanskap ekonomi global akan membawa dampak pada industri asuransi, seperti perubahan demografi, perubahan iklim, dan perkembangan teknologi,” ujar Delil Khairat, Direktur Teknik dan Operasi PT. Reasuransi Indonesia Utama (Persero) dalam Virsem LPPI #97 bertajuk “Menyongsong Tantangan dan Peluang Industri Asuransi di 2024” pada Jumat (22/12/2023).
Selain itu, industri asuransi juga dihadapkan pada tantangan regulasi yang semakin ketat dan meningkatnya ekspektasi nasabah.
BERITA TERKAIT
“Untuk menghadapi berbagai tantangan tersebut, industri asuransi perlu melakukan transformasi dan inovasi,” ungkap Delil.
Transformasi dan inovasi yang bisa dilakukan seperti mengembangkan produk dan layanan yang inovatif, memanfaatkan teknologi digital, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, dan memperkuat kerjasama antar pelaku industri.
“Industri asuransi perlu bersinergi dan berkolaborasi untuk menghadapi berbagai tantangan global. Dengan kerjasama dan kolaborasi, industri asuransi dapat menciptakan ekosistem yang kondusif dan sustainable,” tegas Delil Khairat. ***
Penulis : Tsavirha Almara





.jpg)










