JAKARTA, Stabilitas.id – Tahun 2024 menjadi momentum penting bagi Krom Bank dalam membuktikan kapasitasnya sebagai bank digital yang tidak hanya tumbuh pesat, tetapi juga dikelola dengan sangat prudent dan efisien. Berbekal pencapaian kinerja yang luar biasa sepanjang tahun lalu, Krom Bank kini berdiri di atas fondasi yang kokoh untuk menghadapi tahun 2025 dengan optimisme tinggi dan strategi yang matang.
Fondasi Keuangan yang Kuat dan Pertumbuhan Signifikan
Krom Bank berhasil mencatat pertumbuhan pendapatan bunga bersih sebesar 125% year-on-year, mencapai Rp965 miliar di 2024. Lonjakan ini didukung oleh ekspansi kredit yang sangat agresif, naik 131% menjadi Rp4,25 triliun, serta total aset yang membengkak 83% menjadi Rp6,65 triliun. Pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) yang hampir sembilan kali lipat menjadi Rp3,16 triliun juga menjadi pilar utama likuiditas dan kemampuan ekspansi bank.
BERITA TERKAIT
Angka-angka ini bukan sekadar data, melainkan cerminan dari strategi bisnis yang solid dan eksekusi yang tepat sasaran. Dengan modal yang kuat dan likuiditas terjaga, Krom memiliki ruang gerak yang luas untuk memperluas portofolio kredit dan layanan keuangan digitalnya di tahun mendatang.
Manajemen Risiko yang Prudent dan Kualitas Aset Terjaga
Salah satu kunci keberhasilan Krom adalah pengelolaan risiko yang sangat hati-hati. Rasio kredit bermasalah (NPL) gross sebesar 3,12% menunjukkan kualitas aset yang tetap terjaga meski terjadi ekspansi kredit yang cepat. Selain itu, peningkatan rasio pencadangan menjadi 6,46% memperlihatkan kesiapan bank dalam mengantisipasi potensi risiko di masa depan.
Rasio kecukupan modal (KPMM) yang mencapai 82,63% jauh melampaui ketentuan minimum regulator, menegaskan posisi permodalan Krom yang sangat sehat. Hal ini memberikan kepercayaan lebih bagi pemangku kepentingan dan mendukung pertumbuhan berkelanjutan.
Efisiensi Operasional dan Profitabilitas yang Tinggi
Krom Bank juga menunjukkan efisiensi operasional yang impresif dengan rasio biaya operasional terhadap pendapatan (Cost to Income Ratio) hanya 18,07%. Margin keuntungan dari aktivitas intermediasi (Net Interest Margin) yang mencapai 20,01% menandakan model bisnis yang scalable dan menguntungkan.
Efisiensi ini memungkinkan Krom untuk tetap kompetitif sekaligus menjaga profitabilitas, sebuah kombinasi yang sangat penting dalam industri perbankan digital yang dinamis dan penuh tantangan.
Inovasi Digital dan Layanan yang Makin Personal
Krom tidak hanya fokus pada angka, tetapi juga pada pengembangan teknologi dan layanan yang relevan dengan kebutuhan nasabah. Pada 2024, peluncuran layanan QRIS dan BI Fast memperluas kemudahan transaksi digital bagi nasabah, sekaligus memperkuat posisi Krom sebagai platform keuangan digital yang terpercaya.
“Kami siap terus berekspansi, menghadirkan inovasi progresif, dan memperkuat konektivitas digital guna mewujudkan visi perusahaan, sekaligus memperkokoh posisi Krom sebagai platform keuangan digital terpercaya yang menghubungkan nasabah dengan solusi finansial yang seamless, relevan, dan bernilai tambah,” tegas Presiden Direktur Anton Hermawan dalam siaran pers, Selasa (8/4/2025).
Potensi dan Peluang di Tahun 2025
Dengan fondasi keuangan yang kokoh, manajemen risiko yang prudent, dan inovasi digital yang terus berkembang, Krom Bank berada pada posisi yang sangat strategis untuk memanfaatkan peluang pertumbuhan di tahun 2025. Ekspansi ke segmen ritel dan UMKM, peningkatan penetrasi pasar digital, serta pengembangan produk yang semakin personal dan mudah diakses akan menjadi motor utama pertumbuhan.
Investasi berkelanjutan dalam teknologi dan kemitraan strategis juga akan memperkuat daya saing Krom, memungkinkan bank ini untuk terus menghadirkan solusi keuangan yang relevan dan bernilai tambah bagi masyarakat luas.
Krom Bank menatap tahun 2025 dengan keyakinan tinggi berkat fondasi kinerja yang ciamik sepanjang 2024. Pertumbuhan pesat, pengelolaan risiko yang matang, efisiensi operasional, dan inovasi digital yang progresif menjadi modal utama untuk terus melaju dan memperkuat posisi sebagai salah satu bank digital terdepan di Indonesia. Tahun 2025 bukan hanya tentang mempertahankan pencapaian, tetapi juga tentang memperluas jejak dan dampak positif Krom di dunia perbankan digital. ***





.jpg)










