• Redaksi
  • Iklan
  • Majalah Digital
  • Kontak Kami
Jumat, November 21, 2025
  • Login
Stabilitas
  • Home
  • Laporan Utama
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Keuangan
  • BUMN
  • Syariah
  • UKM
  • Internasional
  • Liputan Khusus
  • Lainnya
    • Advetorial
    • SNAPSHOT
    • Eksmud
    • Figur
    • Info Otoritas
    • Interview
    • Kolom
    • Manajemen Risiko
    • Resensi Buku
    • Riset
    • Sektor Riil
    • Teknologi
    • Pariwisata
No Result
View All Result
  • Home
  • Laporan Utama
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Keuangan
  • BUMN
  • Syariah
  • UKM
  • Internasional
  • Liputan Khusus
  • Lainnya
    • Advetorial
    • SNAPSHOT
    • Eksmud
    • Figur
    • Info Otoritas
    • Interview
    • Kolom
    • Manajemen Risiko
    • Resensi Buku
    • Riset
    • Sektor Riil
    • Teknologi
    • Pariwisata
No Result
View All Result
Stabilitas
No Result
View All Result
Home Advetorial

Menyongsong Bank Masa Depan

oleh Sandy Romualdus
30 Juni 2016 - 00:00
19
Dilihat
Menyongsong Bank Masa Depan
0
Bagikan
19
Dilihat

Di era perubahan lingkungan bisnis yang sangat cepat, ditambah dengan perkembangan teknologi yang pesat, serta datangnya rezim suku bunga rendah (single digit); bank kini menghadapi tantangan yang semakin rumit.

Bagaimana manajemen bank merespons berbagai tantangan baru itu, menjadi kunci sukses selanjutnya. Langkah strategis apa saja yang diperlukan untuk mengantisipasi dan menjawab tuntutan para pemangku kepentingan, terutama nasabah dan regulatornya (yaitu Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia). Dengan langkah strategis yang tepat, diharapkan bank akan mampu mempertahankan dominansinya, tanpa khawatir digerogoti oleh virus risiko dan kerugian yang terjadi.

Lima Langkah Strategis

Setidaknya terdapat lima langkah strategis yang patut menjadi prioritas bank. Yang pertama adalah menggali berbagai model kolaborasi bisnis dengan para mitra kerja yang strategis, yakni lembaga keuangan (misalnya pegadaian, modal ventura, multifinance, asuransi) dan pelaku teknologi keuangan (Financial Technology). Kolaborasi bertujuan untuk menangkap peluang penciptaan dan pengembangan nilai tambah perusahaan, baik secara bisnis maupun kualitas manajemen. Kolaborasi diwujudkan oleh tim kerja bankir dan mitra yang mengerahkan kompetensi dan beragam talenta yang siap melahirkan terobosan out of the box.

BERITA TERKAIT

Transformasi Pembayaran Digital: Visa–DANA Hadirkan Interoperabilitas Penuh Ekosistem QRIS

Akselerasi Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri dan Kementerian PKP Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Tangerang

CIMB Niaga Kucurkan Sustainability-Linked Loan Rp117 Miliar ke Anak Usaha Ever Shine Tex

SIG Sabet Juara 1 Industrial Cyberdrill Exercise 2025 Gelaran BSSN

Yang kedua adalah menggali dan memanfaatkan data-base nasabah, serta business intelligent yang mampu memperluas dan memperdalam hubungan bisnis antara nasabah dengan bank, mengadopsi total customer relationship concept. Dengan cara ini, bank bisa lebih fokus pada program prioritas tepat sasaran, yang menghasilkan nasabah berkualitas dengan loyalitas tinggi, hubungan jangka panjang yang saling menguntungkan, produktif dan bernilai tambah. Kemitraan yang berorientasi jangka panjang tidak putus hanya karena salah satu pihak mengalami kesulitan.

Yang ketiga adalah meningkatkan perolehan fee-based income. Dengan berlakunya rezim suku bunga rendah, industri perbankan didorong beradaptasi dengan suku bunga rendah, baik sisi aset maupun liabilities. Bila bank tidak melakukan langkah baru, tentulah pendapatan bunga bakal menurun, margin bank menipis.

Peningkatan pendapatan non-bunga dan peningkatan efisiensi biaya menjadi suatu keniscayaan. Untuk itu dibutuhkan kreativitas dan inovasi pengembangan produk yang tiada henti, guna menggali sumber fee-based income, baik yang diperoleh dari transaksi yang terkait dengan kredit (seperti trade financing) maupun yang di luar kredit (seperti cash management dan digital banking transactions).

Yang keempat adalah penguatan praktik manajemen risiko yang baik. hal itu berarti mencakup menjamin keamanan dari serangan peretas, memperbaiki enterprise risk management (ERM), dan menyajikan dan mengolah data serta informasi yang lebih relevan, sehingga proses putusan strategis di bank melalui sistem pelaporan yang lengkap, akurat dan tepat waktu dapat diperoleh. Selain itu bank juga harus memastikan adanya technology risk governance yang menjaga standar etika dan tata kelola sistem yang baik, melalui pengendalian risiko teknologi dan operasional bank. Tak lupa juga membuat modelling penghitungan economic capital charge yang semakin mewakili gambaran profil risiko bank, dan memperkuat budaya risiko di setiap lini pertahanan bank.

Yang kelima: adalah mencegah keusangan segala sesuatu yang dilakukan bank, termasuk model bisnis yang bakal ketinggalan jaman dengan productive disruption. Terobosan penyela yang produktif ini menghasilkan model bisnis baru yang melahirkan inovasi produktif yang berbeda dengan model bisnis lama yang telah bertahun-tahun dilakukan bank. Dengan pendekatan ini bank berharap bisa menambah pangsa pasar yang baru, menurunkan biaya secara signifikan, sehingga harga produk dan layanan yang ditawarkan menjadi jauh lebih berkualitas. Terobosan ini menghindari bank mencapai dan menikmati zona nyaman yang menghambat ide dan kreativitas, serta mengikis paradigma lama: business as usual.

Catatan

Bank masa depan nampaknya bakal memanjakan nasabah habis-habisan dengan berbagai terobosan. Bank yang tidak mampu menuju target itu lambat atau cepat tentu bakal ditinggalkan oleh nasabahnya. Dengan lima langkah strategis tersebut bank akan mampu menjaga kestabilan kinerjanya, dalam era perubahan yang dahsyat ini. Bank tidak akan mengalami kejutan yang berarti atas perolehan pendapatan, laba, dividen akibat dari lonjakan risiko yang berfluktuasi.

Dengan penanganan manajemen risiko yang konsisten, akan menjadikan profesi manajemen risiko di bank yang semula sekedar menjaga kepatuhan pada ketentuan dan peraturan, bergeser menjadi penasehat bisnis yang terpercaya. Selanjutnya, bila bank telah memiliki budaya risiko yang melekat, maka deteksi risiko secara dini, penilaian risiko, dan mitigasi risiko menjadi bagian pekerjaan sehari-hari yang melekat pada setiap pekerjanya.

Analisis risiko, metode dan keterampilan mengendalikan risiko dilakukan secara tepat dan cerdas, yang pada akhirnya menjadi keunggulan bersaing bank, yang membedakan dari para pesaingnya, serta menjadi kunci sukses bank yang memilikinya. Akhirnya manajemen puncak tinggal memantapkan konsistensi pentingnya manajemen risiko dengan tone from the top konsisten dengan visi misinya. Dipadu dengan stimulus pada iklim inovasi, investasi produktif, kreativitas, serta kemitraan aliansi dengan para pemangku kepentingan secara jangka panjang, maka bank masa depan sudah semakin nyata.

 
 
 
 
Sebelumnya

Strategi DBS Dongkrak Wealth Management

Selanjutnya

Ulang Tahun, Jamkrindo Bagikan Sembako

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA

Related Posts

Bank Kalteng: Membangun Fondasi Masa Depan, Menjadi Bank Kebanggaan

Bank Kalteng: Membangun Fondasi Masa Depan, Menjadi Bank Kebanggaan

oleh Sandy Romualdus
15 Juni 2025 - 09:57

Bank Kalteng terus mengoptimalkan kekuatan lokal untuk meningkatkan daya saing di tingkat nasional dan bahkan global. Untuk  mewujudkan tujuan menjadi...

PT BANK ACEH SYARIAH : Menjadi Bank Terkemuka dalam Membangun Serambi Mekkah

PT BANK ACEH SYARIAH : Menjadi Bank Terkemuka dalam Membangun Serambi Mekkah

oleh Sandy Romualdus
28 Agustus 2023 - 13:22

Bank Aceh Syariah terus melakukan perubahan demi membangun ekonomi di Bumi Serambi Mekkah. Setelah berhasil melakukan transformasi digital, manajemen bank...

Gubernur BI Apresiasi Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Selatan

Bank Indonesia Tahan Suku Bunga Acuan di Level 3,50%

oleh Stella Gracia
25 Mei 2021 - 16:11

JAKARTA, Stabilitas.id -- Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk menahan suku bunga acuan BI 7 days reverse repo rate pada level 3,5...

OVO dan Bosowa Taksi Jalin Kerja Sama Pembayaran Digital

OVO dan Bosowa Taksi Jalin Kerja Sama Pembayaran Digital

oleh Admin Stabilitas
13 Februari 2019 - 00:00

Mengukuhkan diri sebagai platform pembayaran digital terdepan, OVO jalin kemitraan dengan penyedia jasa transportasi terkemuka di Makassar.

Bank Ganesha Raih Rekor Muri

Employee Engagement: Program yang Membahagiakan

oleh Sandy Romualdus
25 April 2017 - 00:00

Ejob description semata.Para karyawan yang termasuk turn over) menurun secara signifkan.Harvard

Tantangan Perbankan 2017

Tantangan Perbankan 2017

oleh Sandy Romualdus
24 April 2017 - 00:00

P) perekonomian China mungkin tidak dapat dihindari. Pasalnya, selain pertumbuhan ekonomi yang melam

E-MAGAZINE

TERPOPULER

  • Manajemen Kinerja Kualitatif vs Kuantitatif

    Manajemen Kinerja Kualitatif vs Kuantitatif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harga BBM Oktober 2025: Pertamina Naikkan Dexlite dan Pertamina Dex, Subsidi Tetap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasus Scam di Indonesia Tertinggi di Dunia, Capai 274 Ribu Laporan dalam Setahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • WIKA Umumkan Gagal Bayar Surat Utang Jumbo Rp4,64 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diteror Debt Collector, Nasabah Seret Aplikasi Pinjol AdaKami ke Pengadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 106 Perusahaan Asuransi Raih Predikat Market Leaders 2025 Versi Media Asuransi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Daftar 52 Perusahaan Asuransi dan Reasuransi Terbaik 2023

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
 

Terbaru

Transformasi Pembayaran Digital: Visa–DANA Hadirkan Interoperabilitas Penuh Ekosistem QRIS

Akselerasi Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri dan Kementerian PKP Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Tangerang

CIMB Niaga Kucurkan Sustainability-Linked Loan Rp117 Miliar ke Anak Usaha Ever Shine Tex

SIG Sabet Juara 1 Industrial Cyberdrill Exercise 2025 Gelaran BSSN

CIMB Niaga Edukasi Nasabah Surabaya Lewat Wealth Xpo: Dari Bisnis Next Gen hingga Warisan Kekayaan

Pendapatan Menguat, Belanja Naik: Defisit APBN Rp479,7 Triliun Tetap dalam Jalur Aman

Cari Inovasi Perumahan, BTN Housingpreneur Roadshow di USU Medan

Wärtsilä Dorong Stabilitas Listrik RI dan Kesiapan Pusat Data AI Lewat Teknologi Mesin Fleksibel

Emas Makin Dilirik untuk Dana Pendidikan Anak, Ini Alasan dan Strateginya

STABILITAS CHANNEL

Selanjutnya
Jamkrindo Gandeng Bank Mantap

Ulang Tahun, Jamkrindo Bagikan Sembako

  • Advertorial
  • Berita Foto
  • BUMN
  • Bursa
  • Ekonomi
  • Eksmud
  • Figur
  • Info Otoritas
  • Internasional
  • Interview
  • Keuangan
  • Kolom
  • Laporan Utama
  • Liputan Khusus
  • Manajemen Resiko
  • Perbankan
  • Portofolio
  • Resensi Buku
  • Riset
  • Sektor Riil
  • Seremonial
  • Syariah
  • Teknologi
  • Travel & Resto
  • UKM
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pesan Majalah
  • Kontak Kami
logo-footer

Copyright © 2021 – Stabilitas

Find and Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Laporan Utama
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Keuangan
  • BUMN
  • Syariah
  • UKM
  • Internasional
  • Liputan Khusus
  • Lainnya
    • Advetorial
    • SNAPSHOT
    • Eksmud
    • Figur
    • Info Otoritas
    • Interview
    • Kolom
    • Manajemen Risiko
    • Resensi Buku
    • Riset
    • Sektor Riil
    • Teknologi
    • Pariwisata

Copyright © 2021 Stabilitas - Governance, Risk Management & Compliance