JAKARTA, Stabilitas.id – Dalam rangka memperingati hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April setiap tahunnya, Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI), menggelar seminar dengan tema “The Role of Woman Leadership in Digital Era.”
Seminar yang berlangsung di The Dharmawangsa Hotel, pada Selasa (23/4/24) tersebut, menghadirkan berbagai pembicara yang berpengalaman di bidangnya, dan menjadi inspirasi bagi Perempuan lainnya, untuk menjadi pemimpin.
Turut hadir dalam seminar tersebut, Direktur Bank Central Asia (BCA), Lianaty Suwono; Direktur Utama BCA Life, Christine Setyabudi; Direktur Indonesia Financial Group (IFG) Life, Fabiola Noralita Sondakh; dan Direktur Kepatuhan dan Sumber Daya Manusia (SDM) Bank Syariah Indonesia (BSI), Tribuana Tunggadewi.
BERITA TERKAIT
Acara tersebut dibuka oleh sambutan yang disampaikan oleh Direktur LPPI, Retno Wahyuni Wijayanti, yang menyatakan berdasarkan riset yang dilakukan tim LPPI periode 2020-2022, peran Perempuan dalam perbankan Indonesia menghasilkan kinerja yang memuaskan.
“Secara lebih rinci, semakin banyak keberadaan Perempuan dalam manajemen puncak berdampak pada nilai ROE yang juga semakin besar. Keberadaan Perempuan dalam manjemen puncak juga memberikan pengaruh signifikan terhadap peningkatan harga saham,” jelasnya.
Namun begitu, ia melanjutkan, masih banyak tantangan yang harus dilewati Perempuan dan peranannya di industri keuangan. Tantangan tersebut seperti, ketidaksetaraan yang terjadi dalam lingkungan kerja, dan kesulitan dalam menaiki jenjang karir.
Menanggapi hal tersebut, dalam keynote speechnya, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI), Destry Damayanti, mengatakan dalam rangking dunia, Indonesia masih menempati peringkat cukup rendah dalam kesetaraan gender di lingkungan kerja.
“Berdasarkan Global Report terkait kesetaraan gender dari World Economic Forum, indonesia menempati peringkat 92 dari 146 negara di tahun 2023, sedangkan di tahun ini, sudah naik ke peringkat 87. Meskipun begitu, angka ini masih menunjukkan kesetaraan gender yang rendah,”
Untuk itu, ia mengharapkan, peran Perempuan harus lebih ditingkatkan lagi dalam segala bidang, karena dinilai Perempuan memiliki banyak potensi di berbagai bidang. Dalam hal ini, khususnya di sektor perbankan dan industri keuangan lainnya.
Digital Leadership menjadi isu yang tidak boleh disepelekan oleh para professional dan pengambil Keputusan di era digital ini, terutama bagi para pemimpin Perempuan.***





.jpg)










