Jakarta – Pemerintah akan menembuh kebijakan pemberian stimulus jika memang diperlukan dalam meningkatkan konektivitas arus barang domestik. Adapun lagkah tersebut ditempuh guna mengantisipasi dampak krisis ekonomi eropa dan amerika, yakni penurunan ekspor.
Demikian hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa di Kantor Presiden Jakarta, Jumat (2/12). Menurutnya, akibat dari krisis eropa, kemungkinan terjadinya penurunan ekspor Indonesia, tidak hanya eropa dan AS, juga di Asia, dan gejala itu sudah ada di Cina dan India pertumbuhannya menurun.
“Dan itu artinya akan mengakibatkan terjadinya penurunan pada ekspor. Kalau ekspor ke Eropa, AS dan negara-negara tertentu lainnya itu menurun maka berikutnya Indonesia juga akan terkena. Sebab itu, kita harus mewaspadai itu dengan meningkatkan pasar domestik kita dan menjaga purchasing power masyarakat kita,” ujarnya.
BERITA TERKAIT
Dikatakannya, upaya pemerintah yakni dengan meningkatkan efisiensi dan menghilangkan hambatan-hambatan yang berkaitan dengan perdagangan dalam negeri. Kalau perlu, lanjut Hatta, memberi stimulus terhadap konektivitas arus barang, dengan tujuan untuk menekan biaya logistic agar aliran perdagangan dalam negeri itu lebih efisien.
“Karena itu, nanti perlu mendorong agar armada-armida laut terutama di kawasan timur semakin ditingkatkan. Di sini peran pemerintah bersama BUMN dan swasta bersama-sama mempercepat keterhubungan antar pulau tersebut,” ujarnya.
Hatta mengungkapkan, pada dasarnya pemerintah akan menjaga konsumsi masyarakat jangan sampai tergerus oleh inflasi, karena ketidakseimbangan pasokan dan permintaan. “Kita sudah mempersiapkan semua hal-hal seperti itu,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Hatta, dengan lesunya pasar eropa dan amerika, tentu negara-negara lain akan melirik Indonesia sebagai pasar potensial. Percepatan pembangunan keterhubungan nasional juga akan menjadi solusi dari persoalan tersebut.
“Sebab jangan sampai orang melihat Indonesia pasar yang bagus kemudian dibanjiri dengan impor. Ini yang harus dicegah dengan memperluas pasar domestik kita dengan barang-barang dalam negeri kita,” ujarnya.





.jpg)










