Stabilitas.id – Direktur Utama PT Solusi Bangun Indonesia Tbk. (SMCB), Ainul Yaqin, mengajukan pengunduran diri hanya 1,5 bulan setelah resmi menjabat. Surat pengunduran diri bertanggal 30 September 2025 itu disampaikan kepada manajemen dan akan dibahas dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) mendatang.
Sekretaris Perusahaan SMCB, Andika Lukmana, menyatakan bahwa keputusan akhir atas pengunduran diri tersebut akan ditentukan dalam RUPS. “Waktu pelaksanaan RUPS akan kami sampaikan selanjutnya,” tulis Andika dalam keterbukaan informasi, Kamis (2/10).
Ainul Yaqin diangkat sebagai Direktur Utama SMCB pada 12 Agustus 2025. Sebelumnya, ia memiliki rekam jejak panjang di sektor pemasaran dan transformasi bisnis, termasuk posisi strategis di Unilever dan Gojek.
BERITA TERKAIT
Langkah mundur Ainul terjadi di tengah tren positif kinerja keuangan SMCB. Pada semester I/2025, perusahaan mencatat pendapatan Rp4,97 triliun, naik 8,24% dibanding periode yang sama tahun lalu. Laba bersih juga melonjak 62,98% menjadi Rp266,52 miliar.
SMCB merupakan anak usaha PT Semen Indonesia Tbk. (SMGR) yang fokus pada pengembangan solusi konstruksi berkelanjutan. Belum ada penjelasan resmi terkait alasan pengunduran diri Ainul. ***





.jpg)










