• Redaksi
  • Iklan
  • Majalah Digital
  • Kontak Kami
Senin, November 10, 2025
  • Login
Stabilitas
  • Home
  • Laporan Utama
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Keuangan
  • BUMN
  • Syariah
  • UKM
  • Internasional
  • Liputan Khusus
  • Lainnya
    • Advetorial
    • SNAPSHOT
    • Eksmud
    • Figur
    • Info Otoritas
    • Interview
    • Kolom
    • Manajemen Risiko
    • Resensi Buku
    • Riset
    • Sektor Riil
    • Teknologi
    • Pariwisata
No Result
View All Result
  • Home
  • Laporan Utama
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Keuangan
  • BUMN
  • Syariah
  • UKM
  • Internasional
  • Liputan Khusus
  • Lainnya
    • Advetorial
    • SNAPSHOT
    • Eksmud
    • Figur
    • Info Otoritas
    • Interview
    • Kolom
    • Manajemen Risiko
    • Resensi Buku
    • Riset
    • Sektor Riil
    • Teknologi
    • Pariwisata
No Result
View All Result
Stabilitas
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Enam Gebrakan Purbaya dalam Sebulan Pimpin Kemenkeu

oleh Sandy Romualdus
16 Oktober 2025 - 09:28
49
Dilihat
Enam Gebrakan Purbaya dalam Sebulan Pimpin Kemenkeu
0
Bagikan
49
Dilihat

Stabilitas.id – Baru sebulan menjabat, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa langsung tancap gas dengan enam langkah strategis di bidang perpajakan. Dari rencana penurunan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN), perpanjangan insentif properti, hingga pembenahan sistem Coretax, seluruh kebijakan diarahkan untuk memperkuat daya beli dan efektivitas penerimaan negara.

1. Rencana Turunkan Tarif PPN

Purbaya membuka peluang penurunan tarif PPN dari level 11% saat ini guna menjaga konsumsi masyarakat. Dalam UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP), tarif PPN dapat diturunkan hingga batas bawah 5%.

BERITA TERKAIT

Purbaya ke Lulusan STAN: Kunci Sukses Bukan Kejeniusan, Tapi Ketekunan dan Integritas

Pemerintah Kucurkan Rp180 Miliar untuk Diskon Transportasi Nataru 2025/2026

Stabilitas Keuangan Solid, KSSK Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tembus 5,5%

Menkeu Purbaya Libatkan Hacker Top untuk Perkuat Keamanan Sistem Coretax

“Kita lihat dulu kondisi akhir tahun, bagaimana setoran pajak dan daya beli masyarakat. Kita pelajari hati-hati,” ujar Purbaya dalam konferensi pers APBN edisi September 2025.

2. Batalkan Pembentukan Badan Penerimaan Negara

Purbaya memastikan Badan Penerimaan Negara (BPN) tidak akan dibentuk dalam waktu dekat. Pajak dan Bea Cukai tetap berada di bawah Kementerian Keuangan.

“Untuk sementara enggak akan dibangun. Saya akan membawahi langsung pajak dan bea cukai,” tegasnya.

Ia menargetkan tax ratio naik 0,5% pada 2026, seiring membaiknya aktivitas sektor riil dan disiplin pegawai.

3. Perpanjang Insentif PPN DTP hingga 2027

Pemerintah resmi memperpanjang insentif PPN Ditanggung Pemerintah (DTP) untuk pembelian rumah tapak dan apartemen hingga 31 Desember 2027.
Direktur Jenderal Strategi Ekonomi dan Fiskal Febrio Nathan Kacaribu menyebut perpanjangan ini akan dituangkan dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK).

“Pengembang bisa rencanakan pembangunan lebih besar dan cepat,” katanya.

4. Kejar 200 Penunggak Pajak Besar

Purbaya memerintahkan Ditjen Pajak menagih tunggakan Rp60 triliun dari 200 wajib pajak besar hingga akhir tahun. Dirjen Pajak Bimo Wijayanto menargetkan realisasi Rp20 triliun pada 2025.

Per 14 Oktober 2025, sudah terkumpul Rp7,21 triliun dari 91 wajib pajak yang berkomitmen mencicil kewajiban.

5. Tahan Kenaikan Cukai Rokok, Siapkan Cukai MBDK

Purbaya menegaskan tidak ada kenaikan cukai hasil tembakau (CHT) pada 2026, untuk menekan peredaran rokok ilegal. Namun, pemerintah akan memperkenalkan cukai minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK).

Dirjen Bea dan Cukai Djaka Budi Utama mengatakan aturan pungutan sedang disiapkan dan akan diterapkan dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi masyarakat.

6. Benahi Sistem Coretax

Masalah pada sistem Coretax Administration System menjadi perhatian khusus. Purbaya menargetkan perbaikan rampung dalam satu bulan, dengan dukungan tenaga ahli IT lokal.

“Sisa pengerjaan sekitar 15 hari lagi. Kalau meleset sedikit, enggak apa-apa, yang penting jelas hasilnya,” ujarnya.

Langkah-langkah cepat ini menandai gaya kepemimpinan Purbaya yang tegas namun pragmatis, dengan fokus pada reformasi fiskal dan penguatan penerimaan negara tanpa menekan konsumsi rakyat. ***

Tags: Coretaxcukai MBDKcukai rokokinsentif PPN DTPKebijakan Fiskalkementerian keuanganpenunggak pajakPurbaya Yudhi Sadewatarif PPNtax ratio
 
 
 
 
Sebelumnya

Kinerja APBN Hingga Triwulan III 2025: Tetap Adaptif dan Kredibel, Defisit Terjaga di 1,56% PDB

Selanjutnya

Serapan Rendah, Purbaya Siap Realokasi Anggaran Akhir Oktober

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA

Related Posts

Semen Merah Putih Dorong Penerapan Standar Keamanan Konstruksi Nasional

Semen Merah Putih Dorong Penerapan Standar Keamanan Konstruksi Nasional

oleh Sandy Romualdus
7 November 2025 - 14:27

Stabilitas.id - Dalam momentum peringatan Hari Arsitektur Dunia, Semen Merah Putih menegaskan kembali komitmennya terhadap peningkatan kualitas dan keamanan konstruksi...

BI: KPR Dominasi 74% Pembelian Rumah, Aset Properti Tumbuh Terbatas di Q3 2025

Likuiditas Valas Terjaga, Cadangan Devisa RI Tembus USD149,9 Miliar

oleh Stella Gracia
7 November 2025 - 13:57

Stabilitas.id – Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Oktober 2025 mencapai USD149,9 miliar, meningkat dibandingkan posisi...

BI: KPR Dominasi 74% Pembelian Rumah, Aset Properti Tumbuh Terbatas di Q3 2025

Uang Primer Tumbuh 14,4% pada Oktober 2025, Dorong Likuiditas Perbankan Tetap Terjaga

oleh Stella Gracia
7 November 2025 - 12:50

Stabilitas.id – Likuiditas perekonomian tetap terjaga di tengah stabilitas sistem keuangan nasional. Bank Indonesia (BI) mencatat Uang Primer (M0) Adjusted...

BI: KPR Dominasi 74% Pembelian Rumah, Aset Properti Tumbuh Terbatas di Q3 2025

BI: KPR Dominasi 74% Pembelian Rumah, Aset Properti Tumbuh Terbatas di Q3 2025

oleh Stella Gracia
7 November 2025 - 12:43

Stabilitas.id – Harga properti residensial di pasar primer pada triwulan III 2025 tercatat tumbuh terbatas. Berdasarkan Survei Harga Properti Residensial...

BPS: Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen Sulit Tercapai

Ekonomi Indonesia Triwulan III 2025 Tumbuh 5,04 Persen, Ditopang Ekspor dan Belanja Pemerintah

oleh Stella Gracia
6 November 2025 - 21:06

Stabilitas.id – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan III 2025 sebesar 5,04 persen (yoy), sedikit lebih...

Emas Tembus USD 4.356 per Ounce, HRTA Optimistis Permintaan Tetap Kuat

Emas Tembus USD 4.356 per Ounce, HRTA Optimistis Permintaan Tetap Kuat

oleh Stella Gracia
6 November 2025 - 11:23

Stabilitas.id - Harga emas global kembali menorehkan sejarah pada Oktober 2025 setelah menembus rekor tertinggi sepanjang masa di level USD...

E-MAGAZINE

TERPOPULER

  • Manajemen Kinerja Kualitatif vs Kuantitatif

    Manajemen Kinerja Kualitatif vs Kuantitatif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Harga BBM Oktober 2025: Pertamina Naikkan Dexlite dan Pertamina Dex, Subsidi Tetap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Digitalisasi Layanan, CIMB Niaga Syariah Perkuat Ekosistem Syariah Modern

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kasus Scam di Indonesia Tertinggi di Dunia, Capai 274 Ribu Laporan dalam Setahun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • WIKA Umumkan Gagal Bayar Surat Utang Jumbo Rp4,64 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Diteror Debt Collector, Nasabah Seret Aplikasi Pinjol AdaKami ke Pengadilan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dorong Inovasi Digital Banking, Krom Bank Perpanjang Kemitraan dengan Mambu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
 

Terbaru

BTN Salurkan Kredit Program Perumahan untuk UMKM Yogyakarta

CIMB Niaga Salurkan Pembiayaan Sindikasi Syariah Rp3,3 Triliun Dukung Energi Bersih di Batam

CIMB Niaga Umumkan 50 Penerima Beasiswa 2025, Dukung Akselerasi SDM Unggul di Indonesia

Semen Merah Putih Dorong Penerapan Standar Keamanan Konstruksi Nasional

Maybank Indonesia Bidik Potensi Industri Subang Lewat Pembukaan KCP Baru

Pasar Modal ASEAN Siap Masuki Fase Baru, ACMF Rilis 11 Prioritas Strategis Lima Tahun ke Depan

Likuiditas Valas Terjaga, Cadangan Devisa RI Tembus USD149,9 Miliar

Uang Primer Tumbuh 14,4% pada Oktober 2025, Dorong Likuiditas Perbankan Tetap Terjaga

BI: KPR Dominasi 74% Pembelian Rumah, Aset Properti Tumbuh Terbatas di Q3 2025

STABILITAS CHANNEL

Selanjutnya
Serapan Rendah, Purbaya Siap Realokasi Anggaran Akhir Oktober

Serapan Rendah, Purbaya Siap Realokasi Anggaran Akhir Oktober

  • Advertorial
  • Berita Foto
  • BUMN
  • Bursa
  • Ekonomi
  • Eksmud
  • Figur
  • Info Otoritas
  • Internasional
  • Interview
  • Keuangan
  • Kolom
  • Laporan Utama
  • Liputan Khusus
  • Manajemen Resiko
  • Perbankan
  • Portofolio
  • Resensi Buku
  • Riset
  • Sektor Riil
  • Seremonial
  • Syariah
  • Teknologi
  • Travel & Resto
  • UKM
  • Redaksi
  • Iklan
  • Pesan Majalah
  • Kontak Kami
logo-footer

Copyright © 2021 – Stabilitas

Find and Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Laporan Utama
  • Ekonomi
  • Perbankan
  • Keuangan
  • BUMN
  • Syariah
  • UKM
  • Internasional
  • Liputan Khusus
  • Lainnya
    • Advetorial
    • SNAPSHOT
    • Eksmud
    • Figur
    • Info Otoritas
    • Interview
    • Kolom
    • Manajemen Risiko
    • Resensi Buku
    • Riset
    • Sektor Riil
    • Teknologi
    • Pariwisata

Copyright © 2021 Stabilitas - Governance, Risk Management & Compliance